Rabu, 17 Juni 2020

Resume Bersama Om Jay dan Bapak Raimundus Brian Prasetyawan

(Resume Hari Ketujuh)

 

Resume Bersama Om Jay dan Bapak Raimundus Brian Prasetyawan

Oleh : Endang Rima Widyaningsih

Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG

 

 

Senin, 15 Juni 2020  adalah hari pertama disetiap pekan dan selalu diingatkan oleh Mr.Bams untuk mengisi presensi kehadiran karena kita akan mengikuti jalannya diskusi dikelas Belajar Menulis bersama Om Jay dan kali ini saya melihat diflayer kok 3 foto ya…

Disana terpampang 3 gambar, 2 orang perempuan dan 1 lelaki. Wah…setelah membaca profil narasumbernya untuk hari pertama dipekan ini diisi oleh narasumber yang paling keren, beliau bernama Brian lengkapnya Raimundus Brian Prasetyawan, S,Pd. Selain sebagai guru beliau memiliki aktifitas yang tidak biasa yaitu Nge-Blog sejak 2009, menulis buku dan artikel yang banyak dimuat dimedia cetak, wow… luar biasa.

Sama seperti narasumber sebelum-sebelumnya, narasumber kali ini yaitu Bapak Brian membagikan pengalamannya dalam dunia literasi ini, bagaimana beliau memulai, memilih media yang digunakan untuk menulis juga bagaiman mencari inspirasi untuk bahan tulisannya.

Meskipun dengan prestasi yang segudang itu pun bapak Brian tetap rendah hati dengan tidak menggurui peserta Kelas Menulis Bersama Om Jay yang notabene diisi oleh peserta dari guru-guru jaman Kolonial yang punya segudang kesibukan selai mengurusi diri sendiri, keluarga dan anak-anak disekolah, atau bahkan mengurusi yang lain misaalnya gossip-gosip yang Up To Date, beda kan dengan Bapak Brian yang Guru Milenial yang piawai memanfaatkan segala fasilitas.

Nah poin penting yang digaris bawahi oleh Bapak Brian dalam sharing di Kelas Menulis Bersama Om Jay ini adalah bagaimana menumbuhkan MOTIVASI untuk selalu menulis, kembali lagi motivasi dalam bentuk pundi-pundi agar para penulis bloger tidak terjebak dalam orientasi menulis. Apalagi menurut beliau perlu menunggu waktu minimal 6 bulan jika ingin mendaftarkan blognya pada google adsense. Jadi tetaplah menulis.

Selanjutnya pesan yang disampaikan oleh bapak Brian dalam Kelas Menulis Bersama Om Jay adalah Ide Tulisan, jangan sampai seorang Bloger kehabisan Ide menulis, untuk itu kita harus selalu mencari Inspirasi menulis, bahan pengalaman tentang hal sepele pun bisa menjadi ide yang menarik, apapun Media Blog yang dipakai asal nyaman oleh penulisnya sendiri.

Demikian Resume yang saya buat, terimakasih telah membaca.

 


Jumat, 12 Juni 2020

Resume Hari Keenam Bersama OM JAY dan Bapak BAMBANG PURWANTO


Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG
Untuk materi di kelas menulis gelombang 12 ini saya sangat semangat menulis resumenya. Kenapa karena Pemateri yang menjadi narasumber dikelas malam ini adalah pemateri yang sangat ditunggu kehadirannya kapan beliau sharing tentang pengalaman beliau menjadi Guru Bahagia dari membuat blog. Wah... Menjadi guru memang menyenangkan dan menjadi magnet untuk orang tertarik menjadi guru disamping karena sekarang banyak tunjangan-tunjangan yang menghiasi karir guru, jika beruntung.
Oke lanjut... Narasumber tersebut punya beberapa sapaan yang akrab selama kelas ini berjalan, ada Mr. Bams, Ayah Salwa dan Abang (yang ketiga itu cuma buat Nyonya besar ya) kalau saya lebih suka menyapa dengan nama Mr.Bams, keren. Keseharian beliau mengajar disekolah sebagai guru TIK, pembina Pramuka dan pembimbing klub literasi disekolah. Selain itu beliau aktif  mendongeng untuk anak-anak kepada guru PAUD/TK, mengelola taman baca, ketua RT/RW dan organisasi kemasyarakatan bc serta masih banyak lagi.
Dalam Kegiatan kelas menulis bersama Om Jay ini, Mr. Bams berperan membimbing peserta membuat blog, membantu Om Jay dalam kelancaran administrasi kelas, bisa dibayangkan dalam satu kali pertemuan harus mengatur lalu lintas absensi para peserta kelas menulis bersama Om Jay yang jumlahnya sampai 12 gelombang. Jika dalam satu gelombang(grup wa) peserta yang berpartisipasi 200-300 orang, 12 kelas jadi berapa ya? Bolehlah mengambil alat hitung jika kewalahan memperkirakan, hehehe.
Satu persatu pertanyaan dari para peserta kelas menulis bersama Om Jay dijawab dengan tuntas oleh beliau, termasuk pertanyaan saya tentang keterampilan menulis di blog, pesannya agar hati-hati menulis curahan hati di blog karena blog adalah ruang publik Maya yang bisa di akses oleh publik. Asalkan tidak curhat yang bikin baper, Insya Allah aman Mr.Bams.
Akhir kata saya menyimpulkan materi malam ini, yaitu sebagai guru berbagi bisa membuat kita bahagia. Intinya kita harus mencintai suatu pekerjaan itu atau mengerjakan sesuatu yang kita cintai. Salah satunya dengan membagikan pengalaman kita di blog agar dapat dibaca orang lain dengan tujuan  orang-orang bisa mengambil manfaat dari tulisan kita, itu saja bisa membuat kita bahagia. Dan Pundi-pundi karena rajin menulis di blog adalah Bonus.
Terimakasih telah membaca resume saya.

Resume Hari Kelima bersama Om Jay dan GURU AGUNG

Bersama OM JAY dan Bapak Agung Pardini
Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG
Resume telat, lagi.... Maafkan saya terlalu banyak bermain bersama bocah super aktif.
Rabu, 10 Juni 2020 materi kelima hari ini. Tidak seperti biasa ditemani perempuan-perempuan ayu nan jelita. Tapi ditemani seorang narasumber dengan profil sepanjang lembaran-lembaran dokumen yang di share di grup. Yupppp, beliau adalah seorang guru Sejarah dan IPS sejak tahun 2001. Terhitung hingga sekarang beliau telah memiliki jam terbang yang cukup banyak dalam dunia pendidikan, seperti mengajar banyak lembaga non-formal, menjadi korektor buku mata pelajaran, menjadi pelatih dan konsultan pendidikan, pengasuh PAUD, Master Teacher di Sekolah Guru Indonesia dan masih banyak lagi. Beliau bernama Bapak Agung Pardini atau lebih dikenal dengan sebutan GURU AGUNG. Maaf Pak, kali ini saya tidak banyak memuji Guru, karena terlalu banyak biodata di profil Bapak GURU.
Lagi-lagi di setiap kegiatan pertemuan daring di kelas menulis bersama Om Jay kami peserta dikelas ini ditugaskan untuk membuat resume yang tujuannya tentu saja untuk merangsang keinginan kita untuk menulis, semacam tagihan wajib tidak boleh tidak. Hal ini pun membuat saya berimajinasi menuangkan ide dan  pikiran kedalam bentuk tulisan. Seperti pada resume sebelumnya setiap narasumber membagikan pengalaman pribadinya, bagaimana beliau mulai mengenal dunia literasi sampai bisa menerbitkan buku sendiri, bagaimana menumbuhkan kemampuan untuk menulis, termasuk tips dan trik menulis. Tapi yang paling mengagumkan dari profil GURU AGUNG adalah kemampuan beliau menjadi pelatih atau trainer pada setiap Pelatihan-pelatihan dan pendampingan yang dilakukan dalam bidangnya terutama dalam bidang pendidikan.
Ahir kata, saya sangat berharap GURU AGUNG membuka kesempatan bagi kami peserta kelas menulis gelombang 1-12 dengan mengajak kami menghasilkan karya tulis yang dapat dibukukan, karena saya juga membaca profil beliau aktif dalam organisasi DOMPET DHUAFA.
Terimakasih untuk Om Jay, GURU AGUNG, Bu Fatimah dan bapak/ibu sekalian peserta kelas menulis bersama Om Jay.

Rabu, 10 Juni 2020

Resume Hari Keempat, Bersama OM JAY dan ibu EMI SUDARWATI


Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG

Resume kali ini super telat, hehehe.
Bukannya mau ngeles tapi saya tidak punya alasan yang berarti, maafkan saya para suhu Om Jay dan pemateri ke 4 ibu Emi Sudarwati, dua hari ini saya menghabiskan waktu membaca dan menulis, mencari ide sesekali berkunjung ke blog teman-teman kelas menulis yang sempat saya klik di grup chat wa.
Oke lanjut saya akan membahas resume materi yang di paparkan ibu Emi Sudarwati pada Senin 8 Juni 2020 dengan materi “Berbagi Pengalaman Menerbitkan Buku”. Hemmmm, judul yang sama pada jadwal kelas dihari Jumat pekan lalu. Penasaran... Saya hendak membandingkan tapi itu tidak mungkin, pada prinsipnya tidak ada pribadi yang ikhlas dibandingkan satu sama lain. Jadi pendapat saya antara kedua pemateri sama-sama memiliki kemampuan dan prestasi yang sangat menginspirasi sekaligus memotivasi kami peserta yang masih pendatang baru ini semakin penasaran dan mencari tahu, banyak belajar, membaca pengalaman beliau yang lebih dulu berkecimpung dalam dunia literasi.
Kesan pertama membaca CV dan foto ibu Emi Sudarwati, Ehmmmm beliau sangat Ayu dan berkelas namun tetap bersahaja. Senyumnya teduh dan menenangkan, tapi jangan salah dibalik itu segudang prestasi akan membuat kita akan tercengang...Wowwww keren, semua orang yang mengaku GURU harus bisa seperti beliau-beliau. Menjadi Inspirator sekalian Motivator. Terimakasih Om Jay dan Ibu Fatimah telah diberikan kesempatan dalam kelas menulis ini, mengenal dan bekerjasama dengan Guru-guru hebat di Nusantara. Semoga kita dapat menghasilkan karya sebagai bukti sejarah dalam kehidupan kita. Aamiin.

Sabtu, 06 Juni 2020

Resume Hari Ketiga bersama Om Jay dan Ibu Drs. Sri Sugiastuti, M.Pd


(Resume Hari Ketiga)
Sabtu, 5 Juni 2020
Baru bikin Resume, masih ngos-ngosan Abis Keliling Indonesia bareng Geng Gel.12
Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG


Jumat, 4 Juni 2020 malam setelah kuliah online selesai harusnya saya sudah buat resume tentang materi “Berbagi Pengalaman Menerbitkan Buku” yang di bawakan apik dan sangat terstruktur oleh pemateri Ayu dan baik hati Ibu Drs. Sri Sugiastuti, M, Pd. Dan tentu saja masih setia di temani Om Jay dan di pandu dengan sangat baik oleh ibunda Fatimah nun jauh di Aceh, harapan saya beliau lulus Ujian PembaTIK.

Baiklah saya lanjut tentang sharing pengalaman Bu Sri, kali ini pemateri tidak seperti materi sebelumnya yang mengajak kami peserta “memanjat” karena telat berburu berpacu dengan kemampuan literasi kami yang masih anak bawang, malah ada yang mengaku “cucu dan cicitnya bawang”. Kali ini Ibu Sri melakukan hal yang berbeda, beliau mengajak kami untuk menyimak dengan seksama pengalaman beliau menulis dan menerbitkan buku lewat voice note. Satu persatu voice note yang masuk saya simak sampai terkesima.

Bagaimana tidak, beliau seorang guru Bahasa Inggris sekaligus ibu dan istri yang cinta keluarga mengabdikan diri hingga harus bersabar menunggu 20 tahun untuk melanjutkan kuliah lagi. Meskipun merasa terlambat untuk menulis, tetapi beliau mampu membuktikan dengan ketekunan bakat yang selama ini terpendam bisa “pecah telor”, lewat tangan dingin beliau berbagai karya tulis dapat tercipta hingga dapat menembus penerbit-penerbit berkelas.

Hal yang sangat memotivasi saya dari pemaparan beliau adalah, menulis tanpa harus bertujuan memperoleh pundi-pundi tapi dengan kesabaran dan keikhlasan setiap tulisan akan bertemu jodohnya. Bakat sebagus apapun jika tidak ditekuni maka hanya akan menjadi angan-angan.

Demikian Resume hari ini, meskipun telat karena harus sabar merayua yang mengunci dirinya di kamar, tapi tidak paham bagaimana cara memutar anak kuncinya lagi. Pintu mau di dobrak sayang tapi, Upssss.

Kamis, 04 Juni 2020

Resume Hari Kedua bersama Om Jay dan Editor Cantik Bu Hati Rahayu


(Resume Hari Kedua)
Jumat, 5 Juni 2020
Kali ini bukan Resume yang tertunda, tapi tertinggal.
Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG

Rabu, 3 Juni 2020 sebenarnya adalah jadwal Kuliah online Pelatihan Belajar menulis bersama Om Jay. Kali ini dipanel dengan materi “Memerbitkan Buku dari Hasil Penelitian Tindakan Kelas” yang di bawakan khusus oleh editor sekaligus penggiat literasi Ibu Hati Rahayu.
Saya langsung antusias sekali membaca profil beliau yang tidak hanya memuat biodata tapi wow... Berbagai karya prestasi dan penghargaan menambah halaman-halaman profilnya, dalam hati berkata bisa tidak ya saya mampu seperti Bu Hati. Sangat menginspirasi.
Oh iya, resume kali ini bukan sengaja saya tunda tapi boleh saya katakan tertinggal, mulai dari di mulainya kelas saya sudah kejar-kejaran dengan banyaknya pesan di group yang mau tidak mau saya harus “manjat” agar bisa memahami alur materi yang disampaikan. Saking tertinggalnya untuk mengajukan pertanyaan pun saya tidak kebagian Kouta kesempatan karena banyaknya pertanyaan yang diteruskan oleh Bu Fatimah ke forum chat group, sampai-sampai Bu Fatimah mengalihkan langsung “japri” ke Bu Hati.
Saya sangat senang dengan materi yang disampaikan Bu Hati, berharap output nanti di kegiatan ini kami peserta di beri kesempatan untuk menghasilkan karya Buku yang bisa diterbitkan agar tak lekang waktu, atau paling tidak karya-karya peserta pelatihan ini bisa diterbitkan bersama.
Nah, tertinggal selanjutnya yang saya maksud adalah ketika selesai mengisi presensi dengan “PDnya” saya tetap berselancar di dunia Maya yang ternyata Kouta data digawai saya habis. Terpaksa menunggu pagi baru kemudian mengisi ulang. Alhasil begitu on dengan bangga harus saya katakan bapak ibu sekalian saya harus “Manjat” lagi.
Demikian Resume saya, terima kasih telah mampir, mohon kritik dan sarannya.

Selasa, 02 Juni 2020

Resume Hari Pertama besama Om Jay dan Bu Fatimah

Resume Hari pertama (1)
Rabu, 3 Juni 2020
Resume Yang tertunda
Oleh : Endang Rima Widyaningsih
Asal : SD TERPENCIL BUKIT INDAH SINGURA SULTENG

Senin 1 juni 2020 adalah jadwal hari pertama kegiatan workshop menulis bersama Om Jay yang di dipandu Ibu Fatimah yang selalu ramah dan tak kenal lelah menyapa kami peserta workshop gelombang kedua. sedari tadi gawaiku berbunyi berdenting delaras dengan kedip lampu indikator. Terkadang anakku yang masih balita mengomentari "umma... yyaaayaa yampunya umma".

Kubuka pesan gruop WA, sudah banyak pesan yang belum terbaca khususnya di group Belajar Menulis gel 12. kubaca perlahan... agak lama baru mengerti alurnya, karena masih banyaknya peserta yang baru masuk yang kemudian menyebabkan group harus dikunci dulu agar kegiatan workshop bisa lebih terarah.

Tak lama setelah dikunci pemaparan materi kemudian disampaikan Om Jay dipandu Ibu Fatimah, ditambah dengan pengalaman menulis Om Jay yang membuka wawassan hingga dari menulis beliau memperoleh pundi-pundi dari bonus menulis.

Pada saat sesi tanya jawab, kami peserta diarahkan mengirim pertanyaan langsung kemoderator yang akan di teriskan di forum diskusi workshop, senang rasanya mendapat jawaban yang singkat namun bisa memacu semangat saya untuk belajar menulis. (pertanyaan saya : Bisakah saya menulis pengalaman mengajar di daerah 3T yang keadaan saya juga sebagai ibu yang merawat bayi dan langsung di jawab BISA) pertanyaan yang lucu menurut saya tapi baru itu ide yang terlintas dipikiran.

Tanpa terasa kegiatan workshop berakhir, saya pun segera beristirahat malam tapi sebelum tidur saya mengirim pesan ke ibu moderator ( bu Fatimah) ucapan terima kasih atas sharing pengalaman workshop malam ini. 

Dipagi hari yang cerah saya membuka gawai dan membaca pesan di group Belajar Menulis gel 12, nahhhhh... ternyata ada tugas membuat resume malam tadi...langsung cari inspirasi meski belum percaya diri.

Terimakasih telah membaca.